Monday, 31 March 2014

ADAKAH TUHAN ITU ?

(datanglah ke tukang cukur, maka dirapikannya rambut Anda. Dan datanglah juga kepada Allah, maka Allah pun akan merapikan hidup anda.)

Ceritanya begini:

Satu siang, di tempat cukur rambut terjadi obrolan antara si tukang cukur dengan pelanggannya. Kebetulan yang dicukur itu Zaid, seorang alumni sebuah Pesantren ternama.

Kian lama obrolan dua orang itu kian hangat saja. Dari tema yang mulanya ngalor-ngidul, si tukang cukur yang “abangan” itu membawa obrolan ke masalah seputar akidah.

“Kalau menurut saya, Tuhan itu tak benar-benar ada ,“ tukang cukur memulai.

“Lho kok bisa mengatakan seperti itu?” Zaid mengejar tanya.

“Ya lihat saja kehidupan ini Mas, banyak orang yang hidupnya nelangsa, penuh masalah, ribet semrawut, bahkan saking beratnya masalah itu ada yang sampai berani bunuh diri. Katanya Tuhan itu maha Pengasih yang bakal menolong setiap hambanya,. Nah buktinya mana?”

Hmm. Zaid terdiam. Dia tak langsung menjawab. Bukan lantaran tak mampu, tapi Zaid tengah mencari jawaban yang pas buat si tukang cukur. Dia teringat benar pesan Kiainya agar bisa menyampaikan setiap hal sesuai dengan nalar lawan bicaranya.

Hingga berapa lama, Zaid belum juga angkat bicara. Si tukang cukur hampir menyelesaikan tugasnya. Tiba-tiba Zaid melihat seorang tengah duduk di luar tempat cukur rambut. Tampang dan rambut orang itu begitu acak-acakan dan berantakan. Seberkas ide pun mengalir di kepala Zaid.

“ Nah Pak, kalau Anda mengatakan Tuhan itu tak ada, maka saya katakan tukang cukur itu tak ada.“

“ Lho, gimana sih, wong saya itu ada di sini,” tukang cukur tak mengerti

“Pokoknya, saya yakin kalau tukang cukur itu tak ada,“ Zaid ngeyel.

“Kalau tukang cukur itu ada, lha kok masih ada orang yang rambutnya berantakan,“ jawab Zaid sambil menunjuk seorang tak jauh dari tempat itu.

“Anda ini gimana sih, dia yang di sana itu maksudnya, kalau dia rambutnya berantakan, ya sebab tak mau datang ke tempat ini, coba kalau ke sini, pasti saya rapikan,“ sergah Tukang cukur.

“Nah, seperti itu juga pak, kalau ada orang yang ditumpuk masalah dan hidupnya begitu ribet, bukan lantaran Tuhan itu tak ada, tapi sebab si pemilik masalah itu tak mau datang menghadap Tuhannya, Allah. Coba kalau datang, berserah diri, memohon ampun dan pertolongan, Allah pasti menolongnya,” jawab Zaid mantab.

Sang Tukang cukur pun terdiam seribu bahasa.* (In’am Al Fajar/Red: Mahbib)

Subhanallah.....

Ambil lah hikmah dari kisah di atas.. Semoga ALLAH limpahkan kita dalam iman dan takwa kepada-Nya kapan dan dimanapun kita berada. Aamiin

Subhanallah

Ya Allah, berikanlah untuk ibu dan ayah kami kesehatan jasmani dan rohani, panjang umurnya, muliakan, dan hapuskanlah dosa-dosanya ya Rabb, dan berikanlah untuk kami semua pasangan hidup yang setia, sholeh dan sholehah serta anak keturunan yang bisa menentramkan hati dan jiwa kami.

Aamiin ya Rabbal'alamiin

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam.

Tetap BERTAWAKAL DAN BERSERAH DIRI kepada Allah, semoga Allah memberikan kita kesenangan baik di dunia ini, maupun di akhirat kelak. Aamiin...

Shalawat dan salam semoga tercurah atas Nabi kita Muhammad , atas segenap keluarga dan sahabat beliau.

Aamiin Ya Rabbal'alamiin

Thursday, 20 March 2014

RIDHONYA ALLAH ADALAH KETENANGAN….

Ridhonya Allah adalah ketenangan, rugi yang sesungguhnya rugi adalah ketika kita tidak mendapatkan dunia dan tidak pula mendapatkan keridhaan Pemilik-Nya. Keberuntungan yang sesungguhnya keberuntungan adalah ketika kita mendapatkan dunia dan juga mendapatkan keridhaan Pemilik-Nya.

Bermohonlah kepada Allah agar kita mendapatkan keberuntungan yang sesungguhnya, benar-benar keberuntungan; di dunia mendapatkan kejayaan yang diridhai Allah, dan di akhirat kita mendapatkan ketenangan yaitu surga-Nya Allah. Aamiin..

Dan di antara mereka ada orang yang berdoa: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka". (QS Al-Baqarah : 201)